Idealnya, pedal rem tidak bergetar ketika dipijak. Seiring dengan semakin dalamnya kita menekan pedal, laju mobil pun semakin melambat bahkan roda berhenti berputar sama sekali. Nah, kita patut waspada ketika pedal rem terasa naik turun sewaktu ditekan.
Bukan hanya tidak nyaman bagi kaki kanan kita saat berkendara, tapi juga dapat membahayakan keselamatan di jalan. Sebab pedal rem yang bergetar sebenarnya juga mengindikasikan bahwa permukaan disc brake tidak rata sehingga ketika kanvas rem menjepit, himpitan ke komponen ini tidak merata. Inilah yang memicu getaran yang terasa sampai ke pedal rem. Akibat buruk selanjutnya adalah kemampuan sistem pengereman dalam menghentikan laju kendaraan juga akan berkurang, malah dapat mengakibatkan kecelakaan fatal.
Ketidakrataan permukaan disc brake pada umumnya terjadi karena kurangnya perawatan sistem pengereman. Seharusnya, pemeriksaan dan pembersihan komponen ini dilakukan setiap kelipatan 10.000 km agar kotoran-kotoran yang menempel dapat segera dihilangkan. Bila tidak, kotoran yang kasar atau keras sangat potensial menggores permukaan disc brake saat dijepit oleh kanvas rem.
Sayangnya, banyak pengendara yang meskipun sadar kondisi ini namun mencoba mengatasinya dengan cara berkendara di kecepatan rendah. Padahal cara ini pun tidak menguntungkan. Bila disc brake yang bergelombang didiamkan, bukan tak mungkin juga menyebabkan kanvas rem cepat aus. Makanya, akan lebih baik bila melakukan langkah di atas: periksa disc brake maupun kanvas rem. Jika disc brake masih cukup tebal, gejala bergetar dapat diatasi dengan melakukan pembubutan hingga rata. Akan lebih baik lagi jika diganti dengan yang baru.
Namun, mungkin pula getaran ini justru dipicu oleh kanvas rem yang kurang bagus. Untuk penyebab yang satu ini, pastikan bahwa kanvas rem yang Anda gunakan adalah yang orisinal. (Source : Astraworld)
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.